Traveling Murah ala Backpacker

Traveling, Kita Beli Tapi Membuat Kita Lebih Kaya

 

Menjelajah banyak negara mungkin termasuk impian Anda. Namun, mindset Anda mengatakan, itu hanya mungkin dilakukan bagi orang yang berdompet tebal, sementara dompet Anda teramat tipis. Bagaimana mungkin ?

Tak ada yang tak mungkin. Traveling ke luar negeri dengan berbiaya murah, Anda bisa lakukan bila Anda tahu “ seni “ traveling ala backpacker. Sudah menjadi ideologi para backpacker di dunia ini, jelajahi  sebanyak mungkin tempat dengan biaya semurah-murahnya. Bila ada traveling murah mengapa harus mahal ?

Traveling ala backpacker berbiaya murah prinsipnya adalah menghilangkan biaya-biaya yg memang bisa dihilangkan dan menghemat sehemat-hematnya bila ada uang yang harus dikeluarkan.

Anda tentu tahu dalam traveling ke luar negeri itu ada 3 pos pengeluaran utama. Pertama, biaya transportasinya. Kedua, biaya penginapannya. Ketiga, biaya makannya. Mana sajakah biaya-biaya yang bisa Anda hilangkan atau setidaknya bisa Anda tekan lebih murah ?

Transportasi pesawat terbang tentu merupakan biaya terbesar. Betul mahal, bila Anda membeli tiket pesawat sehari sebelum keberangkatan. Namun, jika Anda membelinya jauh-jauh hari atau membeli saat tiket promo digelar oleh maskapai penerbangan tertentu, maka Anda bisa mendapatkan harga tiket pesawat jauh lebih murah. Bisa berkurang 30 - 50 bahkan sampai 70 persen dari harga normalnya. Tetapi, tentu Anda juga harus rela bila jam terbang Anda jauh lebih panjang dari waktu normalnya. Resiko dari dari ticket murah biasanya waktu transitnya jauh lebih lama —meski ada juga yang tidak—dibanding penerbangan normal, sehingga waktu kita banyak habis di bandara. 

Tempat penginapan.  

Saat di luar negeri, Anda pun bisa memilih penginapan yang paling murah. Kelas dormitory atau satu kamar dibayar rame-rame , kelas hostel atau guest house hingga hotel berbintang. Anda bisa mencarinya di situs booking.com. Banyak pilihan kamar, murah dan nyaman yg bisa Anda pesan tanpa down payment.

Ketika saya melakukan traveling ke Vietnam, saya mengambil hostel back packer yg menurut saya sangat murah, lokasinya ada di Old Quarter. 

Saya memilih hostel  ini sebetulnya karena dekat dengan pasar tradisional, tidak pula terlalu jauh dari stasiun bis kota. Dan satu lagi, karena saya suka minum bir, maka saya tidak perlu mengeluarkan uang untuk beli bir, sebab di hostel ini setiap jam 7 sampai jam 9 malam ada bir gratis!

Namun, bila Anda punya kenalan atau keluarga, mengapa Anda tidak menginap di rumah mereka ? Pastinya Anda tidak perlu bayar untuk penginapan. Langkah hemat selanjutnya, apabila Anda memang harus melakukan perjalanan jauh, maka ambillah trip bis atau kereta api yg berangkat sore atau malam hari sehingga Anda tak perlu mengeluarkan biaya untuk penginapan.

 Bagaimana dengan soal makan ? Untuk urusan yang satu ini memang ada banyak silang pendapat. Karena dalam kondisi tertentu, demi kecukupan gizi, atau alasan kesehatan atau alasan halal, atau ingin mencoba kekhasan kuliner suatu daerah, maka pertimbangannya bukan lagi makanan hemat!

 Demikianlah tips traveling murah ala back packer dari saya…Go traveling Go…..